panduan lengkap teori setting soundsystem lapangan

 

anda harus mengenal komponen soundsystem



Sebelum tahu cara mengaturnya tentu penting banget untuk tahu kira-kira apa saja komponen yang harus ada? Yuks cek penjelasannya dari blibli.com jangan sampai ada yang ketinggalan.

Output transducer

Komponen pertama yang perlu kamu tahu adalah output transducer. Sesuai dengan namanya, komponen ini berfungsi untuk mengeluarkan suara yang ada di dalam sound system. Jika kamu belum familiar, salah satu contoh dari komponen ini adalah speaker.

Audio Processor

Komponen kedua yang nggak kalah penting harus ada adalah audio processor. Bisa dibilang komponen ini merupakan paling penting dari semua komponen karena mempengaruhi kualitas suara yang dikeluarkan nantinya. Salah satu contoh dari peralatan ini adalah mixer audio.

Input Transducer

Komponen ketiga yang perlu kamu tahu adalah input transducer. Komponen ini memiliki arti sebaliknya dari output karena berfungsi untuk menyalurkan suara dari luar sound system biar masuk ke dalamnya. Contoh dari komponen ini adalah mikrofon.


Sebenarnya inti dari komponennya hanya tiga di atas namun jika ingin hasilnya lebih mantab kamu bisa menambahkan komponen lain. Beberapa di antaranya adalah sound effect, equalizer, audio kompresor, corssover dan audio distributor.

Cara Setting Sound System yang Baik dan Benar

Jika semua komponen yang kamu punya sudah lengkap, langkah selanjutnya adalah mulai mengatur penataannya. Hal ini juga penting banget untuk memperhatikan urutannya. Adapun beberapa langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:

Pasang audio mixer

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan untuk menata sound system adalah dengan menyiapkan audio mixer. Alat ini krusial banget dipasang dulu karena memiliki fungsi untuk pengolah utama dari sumber suara. Jadi, nantinya alat ini mampu mengatur karakteristik suara biar nyambung dengan komponen suara lainnya.

Apalagi jika nantinya bakalan banyak suara yang bergabung di dalamnya beberapa contohnya adalah Mp3 Player atau perangkat handphone, DVD player, vokal, gitar, drum dan lainnya. Sehingga nantinya mampu memberikan paduan yang lebih harmoni.


Atur Equalizer

Langkah kedua yang perlu kamu atur adalah equalizer. Perangkat ini punya fungsi untuk mengatur semua sumber suara dan memangkas suara yang sekiranya nggak dibutuhkan. Alat ini mampu mengoreksi suara yang terlalu keras atau lebih mengganggu sehingga tetap enak untuk didengarkan.

Inilah yang membuat suara menjadi lebih sempurna dan jernih.

Pasangkan Crossover

Langkah ketiga yang perlu kamu lakukan adalah memasangkan crossover. Jika alat sebelumnya berfungsi untuk mengatur semua sumber suara, sementara alat yang satu ini berguna untuk mengatur frekuensinya. Hanya saja sebelum itu kamu perlu tahu kalau alat ini ada dua macam yakni aktif dan pasif.

Crossover yang aktif ini bisa menjadi pilihan terbaik karena bisa dipasangkan ke semua perangkat sound system. Sementara untuk yang pasif hanya bisa digunakan pada listrik saja dan harus berada di dalam kotak speaker.

Atur power

Langkah ketiga yang perlu dipasangkan adalah bagian power. Alat ini bisa dibilang sebagai pengendali atau penggerak dari speaker. Dalam hal ini power punya beberapa pilihan jenis watt sehingga kamu nggak boleh salah dalam memilihnya. Ada setidaknya 3 jenis PA yang bisa kamu pahami.

Pertama, ada PA low yang memiliki peran untuk speaker berukuran 18 dan nada bass hanya saja watt yang dibutuhkan memang lebih besar. Kedua, ada PA tengah-tengah yang bisa digunakan untuk ukuran 15. Terakhir ada PA high dengan daya lebih rendah yang cocok untuk ukuran 12.



Speaker

Langkah keempat yang perlu dilakukan adalah mengatur speaker. Bagian ini nggak kalah penting karena mampu menangkap dan mengeluarkan suara dari semua sumber suara tentunya berdasarkan kekuatan frekuensi yang beragam. Sama halnya dengan PA ternyata speaker juga punya beberapa ukuran berdasarkan fungsinya.

Untuk bass kamu bisa menggunakan 18, untuk vokal atau suara bisa menggunakan 12 namun untuk middle bisa menggunakan 15 saja.

Sudah ditata dengan baik tapi mengapa sound system suaranya kurang bagus? Yuks cek beberapa faktor penyebabnya di bawah ini:

  • Kualitas perangkat yang kurang mumpuni bisa menjadi penyebab yang perlu diperhatikan. Nggak semua sound bisa memberikan suara yang maksimal apalagi kalau harganya murah.
  • Kelembapan dalam ruangan mempengaruhi suaranya, semakin lembab maka mesin harus berusaha lebih keras untuk memberikan suaranya.
  • Ukuran ruangan juga mengambil peran penting dimana semakin luas maka perangkat yang dibutuhkan juga banyak begitu juga untuk ukuran speaker yang digunakan.


Subscribe to receive free email updates: